Masyarakat Tetap Antusias Datang Saat PSU Di Salatiga

Suara lalu lalang kendaraan terdengar dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) 34 Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorenjo, Kota Salatiga, yang sedang melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU), Sabtu (27/4/2019) pagi. Terlihat seorang pria mengenakan jaket dan sepatu dengan ransel dipunggungnya keluar dari TPS tersebut. Dia tak lain adalah Riadi, satu diantara sejumlah orang yang memberikan hak suara untuk kedua kalinya pada Pemilihan Umum Tahun 2019.

Riadi mengungkapkan, dirinya tidak merasa keberatan dan tetap antusias untuk hadir melakukan pemilihan ulang. Menurutnya satu suara menjadi sangat penting karena dia memiliki pilihan untuk menentukan nasib Bangsa lima tahun kedepan.

Dia berharap Bawaslu terus mengawal Pemilihan Umum (Pemilu) dengan serius agar tidak ada pelanggaran dan terpenuhinya hak pilih masyarakat. Warga Domas, RT 3/RW 8, Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo itu juga berharap siapapun yang terpilih menjadi Presiden nantinya dia berharap bisa membuat Indonesia menjadi lebih baik.

"Satu suara itu sangat penting, karena ini menentukan nasib Bangsa selama lima tahun kedepan. Jadi hari ini saya izin terlambat kerja untuk mengikuti PSU," terang pegawai koperasi itu.

Meimonita Krisetiawati yang bertugas mengawasi PSU di TPS itu menuturkan, pelaksanaan PSU berjalan dengan lancar. Dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) sejumlah 213, yang ikut memberikan hak suara pada PSU sejumlah 173 orang.

"Selisihnya tidak terlalu banyak, sebelumnya pemilih berjumlah 199 orang, suara tidak sah tiga. Itu juga ada dua orang yang bukan warga setempat sehingga mengharuskan PSU di TPS ini," terang Pengawas TPS itu.