Bawaslu Salatiga Serahkan Laporan Akhir Pengawasan Pemilu 2019 Ke Ketua DPRD Kota Salatiga
|
Salatiga, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Salatiga - Ketua, Anggota serta Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Salatiga menyambangi kantor sekretariat DPRD Kota Salatiga, adapun tujuan kunjungan tersebut tidak lain terkait penyerahan Laporan Akhir Pengawasan Pemilu 2019 sekaligus penyerahan buku Hitam Putih Pengawasan yang diterbitkan oleh Bawaslu Kota Salatiga yang diserahkan langsung kepada Ketua DPRD Kota Salatiga, Dance Ishak Palit.
Dance mengapresiasi kinerja para penyelenggara pemilu dalam konteks ini Bawaslu dalam mengawasi tahapan demi tahapan pemilu 2019, menurutnya pengawasan pada gelaran pemilu 2019 lebih baik dari sebelumnya.
“Kinerja Bawaslu dalam melakukan pengawasan pemilu 2019 sangat baik dan lebih ketat, kita ambil contoh saja saat memasuki tahap rekap hitung perolehan suara, dimana terdapat selisih satu suara harus membuka kotak C1 plano, saya harap Bawaslu terus memberikan yang terbaik dalam mengawal pemilu-pemilu yang akan datang” ujar Dance
Ketua DPRD Kota Salatiga periode 2019-2024 itu juga menambahkan argumennya terkait wacana pemilu 2024 yang akan diserentakkan dengan pilkada, menurutnya jika memang di 2024 akan diserentakkan maka semua harus disiapkan sejak dini untuk hasil yang maksimal.
“Jika 2024 pilpres,pileg dan pilkada diserentakkan maka penyelenggara pemilu beserta stakeholder harus benar -benar mempersiapkan sejak dini guna terciptanya pemilu yang baik serta sesuasi asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil sesuai amanat Undang-Undang 7 tahun 2017.Terlebih kini ada wacana digunakannya e-rekap, jadi jangan sampai ada error baik yang disebabkan oleh sistem tekonolgi maupun human error, mengingat banyaknya korban berjatuhan pasca pemilu 2019 baik dari KPU maupun Bawaslu” cetusnya saat penyerahan Laporan Akhir Pengawasan 2019 di Sekretariat DPRD Kota Salatiga.
Bawaslu Kota Salatiga sendiri di tahun 2020 akan melakukan sosialisasi-sosialiasi ke berbagai kalangan masyarakat dan tentunya juga ke sekolah – sekolah seiring tidak adanya pilkada di Kota Salatiga, selain guna memberikan pendidikan politik tentunya juga meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan pengawasan partisipatif di pemilu-pemilu yang akan datang.
Menanggapi rencana Bawaslu Salatiga tersebut, Dance mendukung niatan baik Bawaslu Salatiga dalam melakukan program-program sosialisasi Pendidikan politik di tahun 2020, mengingat di 2024 nanti tentu akan mengalami kenaikan daftar pemilih pemula.
“Langkah Bawaslu Salatiga dalam melakukan sosialisasi Pendidikan politik tentunya sudah tepat, yang menjadi sasaran tentunya tidak hanya masyarakat namun juga pelajar khususnya yang kini duduk dibangku SMP kelas 1 dan 2, karena mereka di 2024 akan menjadi pemilih pemula sehingga perlu Pendidikan politik sejak dini, dan pemilih pemula sendiri di tahun 2024 akan mencapai angka 24 juta” terangnya
Bawaslu
Tag
Berita