Lompat ke isi utama

Berita

Hujan Tak Hentikan Tekad Bawaslu Salatiga Untuk Turunkan APK

Tumpukan Alat Peraga Kampanye (APK) tampak memenuhi halaman kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Salatiga, Senin (15/4/2019) pagi. APK tersebut hasil dari penertiban hari pertama masa tenang yang jatuh pada hari Minggu 14 April 2019. Satu diantara puluhan orang yang terlibat penertiban tersebut yakni Yudi Irawan, dia membagikan cerita, bahwa dirinya ikut menertibkan APK hingga pukul 22.00 WIB.

"Kita menertibkan APK mulai pagi pukul 08.00 WIB hingga malam pukul 22.00. Malam harinya kami masih melanjutkan penertiban meski hujan, karena kami sudah bertekad untuk membersihkan APK semaksimal mungkin," tegas Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Tingkir itu.

Ahmad Domiri menambahkan, sampai pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara 17 April 2019 mendatang, seluruh peserta pemilu dilarang berkampanye. Penertiban APK juga dilakukan pada beberapa posko pemenangan seluruh peserta pemilu sesuai aturan yang berlaku. Sebelumnya Bawaslu telah mengirimkan surat himbauan agar APK diturunkan secara mandiri. Karena masih banyak posko peserta pemilu yang belum melaksanakannya jadi petugas harus melakukan penertiban.

Hujan Tak Hentikan Tekad Bawaslu Salatiga Untuk Turunkan APK 1

“Kebanyakan memang tidak diturunkan secara mandiri. Jadi hari ini kami turunkan bersama tim gabungan yang terdiri dari Bawaslu Polri, Satpol PP, dan KPU," jelasnya.

Komisioner Bawaslu Kota Salatiga Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga (PHL) itu juga menjelaskan, khususnya pada baliho berukuran besar dan berbayar akan diturunkan pada tanggal 15-16 April 2019. Tim gabungan terdiri kurang lebih 16 orang dengan pengawalan aparat. Dalam pelaksanaan penertiban APK masing-masing kecamatan didampingi sejumlah orang personil dari tim gabungan tersebut.

Tag
Berita