Tingkatkan Kapasitas Pengawas Ad-Hoc, Bawaslu Lakukan Koordinasi

Bawaslu salatiga menggelar giat koordinasi pembentukan pengawas Ad-HOC dengan tema “Peran Pengawas TPS dalam melaksankan tugas di TPS Di kota Salatiga” Jum’at (19/1).

Giat digelar di Laras Asri Hotel dan diikuti oleh Panwascam se-kota Salatiga. Hadir sebagai narasumber yakni pegiat pemilu KPU Salatiga tahun 2018-2023, Wiwin Agus Haryanto dan Ahmad Dhomiri yang merupakan komisioner Bawaslu Salatiga periode 2018-2023.

 Wiwin menyampaikan pentingnya pelayanan kepada pemilih dan memang harus benar-benar diperhatikan. “Pelayanan pemilih harus benar-benar diperhatikan, jangan sampai ada ketidaktuntasan masalah bagi DPTB, DPK dan penyandang disabilitas” ujar Wiwin. Ia juga memaparkan pentingnya penggunaan Form A pada setiap PTPS untuk mencatat setiap peristiwa atau hasil dari pengawasan serta jika ada dugaan pelanggaran dalam keberlangsungan Pemungutan Suara. 

 Sementara itu, Dhomiri menjelaskan mengenai gambaran Panwascam dan pembentukan KPPS untuk pemilu 2024, yang telah diatur dalam UU No 17 tahun 2017. Dalam pelaksanaan pemilu harus memiliki Asas dan Prinsip yang dilaksanakan berdasarkan asas Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil. 

Setiap kegiatan pemilu harus dilakukan secara terbuka karena keterbukaan sebagai penyambung lidah antara pengawas dan jajaran atas. Serta perjalanan pengawas ke TPS agar tetap terawasi dan tidak beresiko terjadi serangan Fajar.

Semangat giat ini ialah untuk memberikan bekal tambahan serta meningkatkan jajaran Panwascam mengenai tugas fungsi pembentukan pengawas ad-hoc dalam hal ini terbaru PTPS. Nantinya diharapkan para peserta kegiatan dalam meneruskan ke jajaran PKD maupun PTPS.