Lompat ke isi utama

Berita

Jalin Kerjasama, Dhomiri Temui Dekan Fakultas Syariah IAIN Salatiga

Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Salatiga - Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Salatiga, Ahmad Dhomiri didampingi stafnya Valentino Aditya berkunjung ke Kampus 2 Institute Agama Islam Negeri Salatiga (IAIN). Kunjungan tersebut selain untuk menjalin tali silaturahmi yang telah terbangun antara Bawaslu Kota Salatiga dan IAIN Kota Salatiga juga untuk membahas program talkshow Bawaslu Kota Salatiga bertajuk Ronde (rona-rona demokrasi) yang pada kesempatan ini akan mengangkat tema “Politik Identitas di Kota Salatiga”. Sebelum memasuki gedung kampus 2 IAIN Salatiga, tentu penerapan protokol kesehatan sangat dikedepankan, mulai pengecekan suhu oleh petugas, mencuci tangan, memakai masker hingga menjaga jarak. Kedatangan Dhomiri pun disambut baik oleh Dr. Siti Zumrotun M.Ag. selaku Dekan Fakultas Syariah IAIN. Dalam pertemuan tersebut Dhomiri menjelaskan terkait dengan rencana kerja Bawaslu Kota Salatiga di tahun 2021. Salah satu kegiatannya adalah diskusi tentang Rona-Rona Demokrasi atau disingkat dengan RONDE. Kegiatan yang diberi nama Ronde ini sudah berjalan dari tahun 2020 dimana kegiatan tersebut memberikan informasi terkait dengan isu-isu pemilu hingga perkembangan demokrasi di Indonesia tentunya dengan menghadirkan berbagai narasumber dari berbagai kalangan. Untuk merealisasikan kegiatan tersebut, Bawaslu Kota Salatiga berencana menggandeng IAIN untuk dapat saling share pengetahuan dan wawasan. Diskusi tersebut akan dikemas dalam bentuk talk show dengan tema Politik Identitas di Kota Salatiga. Hasil dari pertemuan tersebut direspon positif oleh Siti, Siti menjelaskan bahwa kegiatan tersebut menarik untuk dapat didiskusikan lebih lanjut mengingat kegiatan ini sebagai bentuk memberikan bekal pengetahuan baik berupa pemahaman seputar dengan dinamika politik, demokrasi kepada masyarakat Kota Salatiga khususnya. “Ya tentu saya akan mendukung kegiatan ini, mengingat pemilih yang cenderung pragmatis dan belakangan kerap kali menggunakan isu-isu tertentu seperti agama, golongan, gender dalam berpolitik dan insyaallah di pertengahan maret 2021 kita (IAIN dan Bawaslu Kota Salatiga) bisa melangsungkan kegiatan tersebut” ujar Siti saat dijumpai di Kampus 2 IAIN Salatiga. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan wawasan dan pengetahuan masyarakat Kota Salatiga khususnya dapat bertumbuh lebih baik serta dapat menyadarkan pemilih untuk tidak lagi menggunakan isu agama, gender, suku dalam berpolitik.
Tag
Berita